PENGARUH PENERAPAN ABSENSI FINGERPRINT TERHADAP DISIPLIN KERJA APARATUR SIPIL NEGARA PADA BAGIAN PENGADAAN BARANG/JASA SEKRETARIAT KOTA BANDAR LAMPUNG

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh penerapan absensi Fingerprint terhadap disiplin kerja Aparatur Sipil Negara pada Bagian Pengadaan Barang/Jasa Sekretariat Kota Bandar Lampung. Desain penelitian yang dilakukan pada penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif yang menggunakan metode survey melalui penyebaran kuesioner kepada 32 sampel yang dijadikan sebagai responden dengan menggunakan metode teknik sampling jenuh. Setiap butir pertanyaan mengandung indikator yang mengacu pada teori-teori yang bersangkutan dengan penelitian. Indikator dari pengaruh penerapan absensi Fingerprint (variabel X), yaitu praktis, akurat, sekuritas tinggi, dan indikator dari disiplin kerja (variabel Y), yaitu kehadiran, ketaatan pada peraturan kerja, ketaatan pada standar kerja, tingkat kewaspadaan tinggi dan bekerja etis. Teknik analisis yang digunakan yaitu analisis statistik deskriptif dan analisis kuantitatif dengan menggunakan alat ukur analisis regresi sederhana serta menggunakan alat bantu uji instrument seperti uji validitas, uji reabilitas, uji normalitas juga menggunakan uji hipotesis determinasi (R²), dan uji t. Hasil analisis data menunjukkan bahwa penerapan absensi Fingerprint  berpengaruh positif dan signifikan terhadap disiplin kerja Aparatur Sipil Negara pada Bagian Pengadaan Barang/Jasa Sekretariat Kota Bandar Lampung. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa dengan adanya penerapan absensi Fingerprint dapat meningkatkan disiplin kerja Aparatur Sipil Negara.

Kata kunci : Absensi Fingerprint, Disiplin Kerja, Sekretariat Kota Bandar Lampung